Kamis, 23 Februari 2017

Ringkasan Materi sejarah Peminatan Kelas XI SMA





RESUME MATERI SEJARAH PEMINATAN
KELAS XI IPS

BAB I
1.     Materi Fakta
·       Masuknya Hindu-Buddha ke Nusantara berasal dari Kalingga dan Merkara yang berlokasi di India Selatan .
·       Perkembangan kerajaan-kerajaan Hindu-Buddha di Nusantara terbagi sesuai dengan periodisasi dengan menggunakan kerangka sejarah. Secara umum terbagi menjadi masa Jawa tengah terdapat kerjaan Mataram Kuno (732-928M) dan masa Jawa Timur yang meliputi kerajaan Kahuripan (929-1051M), Janggala-Kediri (1052-1221M), Singasari (1222-1292M), dan kerajaan Majapahit (1291-1468M). Adapun kerajaan di luar Jawa adalah kerajaan Sriwijaya.
2.     Materi Konsep
·       Indianisasi merupakan istilah untuk menunjukan penaruh besar Nusantara. Istilah ini digunakan untuk menunjukan pengaruh besar Hindu-Buddha yang tumbuh di wilayah Asia Selatan dan juga Nusantara.
·       Agama Hindu mengenal tiga Dewa utama yaitu Syiwa, Wisnu, dan Brahma. Ketiga Dewa tersebut biasa disebut dengan Dewa Trimurti.
·       Dewa-dewa dalam agama Buddha biasanya ditampilkan dalam tiga bentuk tatagatha atau yang biasa dikenal dengan istilah dhyani Buddha. Dalam sistem pemujaan, dhyani Buddha ditempatkan sebagai dewa utama.
3.     Materi Prinsip
Corak kerjaan berlatar agama Hindu-Buddha di Nusantara terlihat dari peninggalan misalnya candi. Sistem strata sosial seperti di Bali, dan juga cerita pewayangan. Terdapat kesamaan dengan India yaitu dalam bentuk agama, sistem masayarakat.

BAB II
1.     Materi Fakta
·       Penyebaran islam di nusantara dibawa oleh wali, wali adalah orang yang dianugerahi “kharamah” oleh Allah, atau orang mukmim sejati yang membawa keasksian agama dan kebenaran nabi dan rasul. Wali songo adalah sembilan wali yang menyebarkan agama islam di nusantara. Peran wali songo sangat penting karena menjadi penentu dari corak perkembangan agama dan kebudayaan islam yang hingga kini masih banyak dipertahankan masyarakat nusantara. Kesembilan wali tersebut ialah Sunan Gresik, Sunan Ampel, Sunan Giri, Sunan Bonang, Sunan Kalijaga, Sunan Gunung Jati, Sunan Drajat, Sunan Kudus, Sunan Muria.
2.     Materi Konsep
·       Awal penyebaran islam di nusantara tercatat melalui catatan Ibnu Batuta. Bahwa samudra pasai adalah merupakan pelabuhan dagang yang penting. Ajaran agama islam pertama masih mengikuti majapahit sebagai pemerintah pusatnya. Raja pertamanya adalah Pramisora, pada 1405 ia kemudian meninggal dan sebelum meninggal memeluk agama islam dan berganti nama Sultan Iskandar Syah. Penyebaran agama islam akhirnya berlanjut dengan adanya Wali Songo.
3.     Materi Prinsip
Warisan kebudayaan kerajaan islam di nusantara membuktikan bagaimana kejayaan islam pada zamannya, dan ini masih dipertahankan sebagai budaya di nusantara. Beberapa pengaruh dalam hal budaya misalnya kesusastraan, kesenian pahat ukir lukis dan pertunjukan wayang, seni arsitektu seperti bangunan masjid, sistem sosial, ekonomi, politik dan pemerintahan.

BAB III
1.     Materi Fakta
·       Abad pertengahan mendiskripsikan eropa dalam kurun waktu antara jatuhnya kekaisaran romawi barat pada tahun 476 M dan mulainya era renaisans pada abad ke 16. Abad pertengahan mengacu pada kembali berkuasanya gereja secara politik dan keagamaan. Hal ini terjadi sejak pemahkotaan karel agung oleh paus leo III sebagai kaisar pada tahun 800
2.     Materi Konsep
·       Istilah Renaissance berasal dari bahasa Latin “renaitre” yang berarti “hidup kembali” atau “lahir kembali”. Pengertian renaissance adalah menyangkut kelahiran atau hidupnya kembali kebudayaan klasik Yunani dan Romawi dalam kehidupan masyarakat Barat.
Dalam pengertian yang lebih spesifik, Renaissance diartikan sebagai suatu periode sejarah di mana perkembangan kebudayaan Barat memasuki periode baru dalam semua aspek kehidupan manusia, seperti ilmu-ilmu pengetahuan, teknologi, seni dalam semua cabang, perkembangan sistem kepercayaan, perkembangan sistem politik, institusional, bentuk-bentuk sistem kepercayaan yang baru dan lain-lain.
Secara historis Renaissance adalah suatu gerakan yang meliputi suatu zaman di mana orang merasa dirinya telah dilahirkan kembali dalam keadaban. Di dalam kelahiran kembali itu orang kembali pada sumber-sumber murni bagi pengetahuan dan keindahan. Dengan demikian orang memiliki norma-norma yang senantiasa berlaku bagi hikmat dan kesenian manusia.
·       Merkantilisme adalah pemikiran teori ekonomi yang mengungkapkan bahwa kemakmuran suatu Negara dihitung dari jumlah kapital yang dimilikinya. Dalam teori ekonomi merkantilisme ini, suatu Negara akan berusaha keras untuk selalu mempunyai neraca perdagangan yang positif. Dalam arti, suatu Negara akanberupaya agar nilai ekspornya lebih besar daripada nilai impornya, sehingga kapital yang terkumpul dari selisih perdagangan tersebut akan semakin banyak.
3.     Materi Prinsip
Abad Pencerahan merupakan masa transisi akhir abad pertengahan menuju awal zaman modern, selama abad ke XVIII di Eropa terjadi peristiwa penting, yakni tercipntanya suatu kosmologi baru. Kosmologi pada zaman pencerahan diartikan sebagai suatu paham dari orang-orang intelektual Eropa yang mempercayai bahwa penggunaan akal pikir akan membimbing menusia untuk menemukan hukum-hukum alam (Human Culture) yang semuanya bisa memberi pencerahan. Zaman pencerahan atau abad pemikiran sering disebut dengan istilah Aufklarung.

BAB IV
1.     Materi Fakta
·       Revolusi Industri merupakan periode antara tahun 1750-1850 di mana terjadinya perubahan secara besar-besaran di bidang pertanian, manufaktur, pertambangan, transportasi, dan teknologi serta memiliki dampak yang mendalam terhadap kondisi sosial, ekonomi, dan budaya di dunia. Revolusi Industri dimulai dari Britania Raya dan kemudian menyebar ke seluruh Eropa Barat, Amerika Utara, Jepang, dan akhirnya ke seluruh dunia.
Revolusi Industri menandai terjadinya titik balik besar dalam sejarah dunia, hampir setiap aspek kehidupan sehari-hari dipengaruhi oleh Revolusi Industri, khususnya dalam hal peningkatan pertumbuhan penduduk dan pendapatan rata-rata yang berkelanjutan dan belum pernah terjadi sebelumnya. Selama dua abad setelah Revolusi Industri, rata-rata pendapatan perkapita negara-negara di dunia meningkat lebih dari enam kali lipat. Seperti yang dinyatakan oleh pemenang Hadiah Nobel, Robert Emerson Lucas, bahwa: "Untuk pertama kalinya dalam sejarah, standar hidup rakyat biasa mengalami pertumbuhan yang berkelanjutan. Perilaku ekonomi yang seperti ini tidak pernah terjadi sebelumnya"
Inggris memberikan landasan hukum dan budaya yang memungkinkan para pengusaha untuk merintis terjadinya Revolusi Industri. Faktor kunci yang turut mendukung terjadinya Revolusi Industri antara lain: (1) Masa perdamaian dan stabilitas yang diikuti dengan penyatuan Inggris dan Skotlandia, (2) tidak ada hambatan dalam perdagangan antara Inggris dan Skotlandia, (3) aturan hukum (menghormati kesucian kontrak), (4) sistem hukum yang sederhana yang memungkinkan pembentukan saham gabungan perusahaan (korporasi), dan (4) adanya pasar bebas (kapitalisme).
Revolusi Industri dimulai pada akhir abad ke-18, dimana terjadinya peralihan dalam penggunaan tenaga kerja di Inggris yang sebelumnya menggunakan tenaga hewan dan manusia, yang kemudian digantikan oleh penggunaan mesin yang berbasis menufaktur. Periode awal dimulai dengan dilakukannya mekanisasi terhadap industri tekstil, pengembangan teknik pembuatan besi dan peningkatan penggunaan batubara. Ekspansi perdagangan turut dikembangkan dengan dibangunnya terusan, perbaikan jalan raya dan rel kereta api. Adanya peralihan dari perekonomian yang berbasis pertanian ke perekonomian yang berbasis manufaktur menyebabkan terjadinya perpindahan penduduk besar-besaran dari desa ke kota, dan pada akhirnya menyebabkan membengkaknya populasi di kota-kota besar di Inggris.
Awal mula Revolusi Industri tidak jelas tetapi T.S. Ashton menulisnya kira-kira 1760-1830. Tidak ada titik pemisah dengan Revolusi Industri II pada sekitar tahun 1850, ketika kemajuan teknologi dan ekonomi mendapatkan momentum dengan perkembangan kapal tenaga-uap, rel, dan kemudian di akhir abad tersebut perkembangan mesin pembakaran dalam dan perkembangan pembangkit tenaga listrik
Faktor yang melatarbelakangi terjadinya Revolusi Industri adalah terjadinya revolusi ilmu pengetahuan pada abad ke 16 dengan munculnya para ilmuwan seperti Francis Bacon, René Descartes, Galileo Galilei serta adanya pengembangan riset dan penelitian dengan pendirian lembaga riset seperti The Royal Improving Knowledge, The Royal Society of England, dan The French Academy of Science. Adapula faktor dari dalam seperti ketahanan politik dalam negeri, perkembangan kegiatan wiraswasta, jajahan Inggris yang luas dan kaya akan sumber daya alam.
2.     Materi Konsep
·       Revolusi industri yaitu perubahan radikal (revolusi) dalam sistem produksi barang dan jasa (industri) yang terjadi di inggris sekitar abad ke-18 (1750). Perubahan secara radikal, yakni ditinggalkannya produksi barang dan jasa menggunakan tangan manusia (secara manual) dan alat-alat sederhana, serta dimulainya penggunaan mesin (mekanisasi).
3.     Materi Prinsip
Revolusi industri mengakibatkan beberapa dampak yaitu : kemajuan di bidang tekstil, kemajuan di bidang metalurgi, kemajuan di bidang pertambangan, kemajuan di bidang tenaga uap, kemajuan bidang ilmu kimia. Adapun dampak negatif dari revolusi industri adalah urbanisasi besar-besaran dan rendahnya upah para pekerja.

BAB V
1.     Materi Fakta
·       Sebab revolusi perancis :
Adanya kepincangan dalam kehidupan masyarakat Perancis. Sebelum terjadi Revolusi, masyarakat Perancis terdiri dari tiga golongan, yaitu :a Golongan I, terdiri dari pimpinan gereja katolik, b Golongan II, terdiri dari kaum bangsawan, c Golongan III, terdiri dari rakyat jelata, dengan perbedaan hak dan kewajiban dari golongan I dan II.
Pengaruh Rasionalisme.
Pengaruh Kemerdekaan Amerika Serikat.
Kebencian rakyat terhadap penghamburan uang negara yang dilakukan Marie Antoinette, permaisuri Raja Louis XVI beserta putra putri istana lainnya.
Revolusi Perancis berlangsung secara bertahap yang diawali dengan penyerbuan benteng Penjara Bastille, lambang kekuasaan dan kesewenang-wenangan raja pada 14 Juli 1789. Sejak itu pemerintahan berada dibawah kekuasaan golongan ketiga. Selanjutnya revolusi berlangsung selama 15 tahun, terbagi kedalam tahap :
• Masa Dewan Konstituante (1789 – 1791)
• Masa Legislatif (1791 – 1792)
• Masa Konvensi Nasional (1792 – 1795)
• Masa Directoire (1795 – 1799)
• Masa Konsulat (1799 – 1804)
Semboyan Revolusi Perancis adalah Liberte (kebebasan), Egalite (persamaan), Fraternite (persaudaraan) yang diabadikan dalam bentuk benderanya merah-putih-biru dalam posisi vertical. Lagu kebangsaannya Marseillase, sedangkan 14 Juli diperingati sebagai hari nasional Perancis. Semboyan Revolusi Perancis membawa pengaruh besar bagi bangsa-bangsa didunia khususnya dalam bidang politik, ekonomi, dan social.
2.     Materi Konsep
·       Revolusi besar di dunia dipengaruhi oleh antikolonialisme dan feodalisme, demokrasi, hak asasi manusia, nasionalisme dan komunisme.
3.     Materi Prinsip
Dampak Revolusi Rusia bagi dunia yang paling besar adalah terhadap berkembangnya ideologi komunisme dan sosialisme yang berkembang hampir di seluruh dunia. Tidak hanya itu pokok pemikiran yang diungkap oleh tokoh berpengaruh di Rusia yaitu Lenin dan Stalin adalah mengenai Marxisme yang tentunya berujung pada paham yang diterapkan pada negara yaitu komunisme. Akar pokok pemikiran Lenin dan Stalin ini adalah tokoh bernama Karl Marx yang menulis beberapa buku, diantaranya buku pertama yang diulis adalah berjudul “Economic and Philosophical Manuscript”. Latar belakang ditulisnya buku ini antara lain yaitu pemikiran Lenin yang mengungkap mengenai pekerjaan. Ditulisnya buku oleh Marx itu memang telah sebelumnya pernah ditulis oleh tokoh bernama Hegels dengan bukunya berjudul “Phenomology Of Mind”, yang pada buku ini membahas mengenai keterasingan
BAB VI
1.     Materi Fakta
·       Perang Dunia I, yang dimulai di Eropa Tengah pada akhir Juli 1914, termasuk faktor saling terkait, seperti konflik dan permusuhan dari empat dekade menjelang perang. Militerisme, aliansi, imperialisme, dan nasionalisme juga memainkan peran utama dalam konflik ini. Meskipun begitu, asal usul langsung dari perang terletak pada keputusan yang diambil oleh para negarawan dan jenderal selama Krisis 1914, casus belli yang merupakan pembunuhan Archduke Franz Ferdinand dari Austria dan istrinya oleh Gavrilo Princip, seorang Serbia.
Krisis itu terjadi setelah serangkaian pertikaian diplomatik yang panjang dan sulit antara negara-negara besar (Italia, Prancis, Jerman, Kerajaan Inggris, Kekaisaran Austria-Hongaria dan Rusia) atas isu-isu Eropa dan kolonial di dekade sebelum 1914 yang telah meninggalkan ketegangan tinggi. Pada gilirannya, bentrokan diplomatik ini dapat ditelusuri dengan perubahan keseimbangan kekuatan di Eropa sejak tahun 1867. Penyebab lebih cepat untuk perang adalah ketegangan atas wilayah di Balkan. Austria-Hungaria bersaing dengan Serbia dan Rusia untuk wilayah dan pengaruh di wilayah ini dan mereka menarik seluruh negara-negara besar ke dalam konflik melalui berbagai aliansi dan perjanjian.
·       PERANG DUNIA II (1939-1945)
Perang dunia II ini berkaiatan dengan perang dunia I, dan penyebab terjadinya perang dunia II juga di kelompokkan menjadi sebab-sebab umum dan sebab khusus.
Sebab-Sebab Umum PD II
Dalam bidang politik penyebab terjadinya perang adalah kegagalan LBB yang tidak sanggup menjamin perdamaian sehingga terjadi perlombaan senjata dan politik alliansi atau politik mencari kawan, yang terdiri dari tiga blok besar yaitu Blok Perancis, (demokrasi), Blok Jerman (Fascis/Nazi) Blok Rusia (komunis).
Bidang ekonomi timbul politik ekonomi yang bersifat imperialis, dalam rangka kepentingan industri dalam negeri masing-masing negera, sehingga terjadi perebutan daerah-daerah jajahan. Salah satu contohnya misalnya Jerman dengan politik LIBENSRUM ingin menguasai Eropa Tengah, Jepang dengan politik Hakko-I-Chiu ingin menguasai Asia Timur Raya dan Itali dengan politik ITALIA IRREDENTA nya ingin menguasai daerah yang luas seperti Romawai kuno. Silahkan Anda bandingkan ketiga politik tersebut !
Dalam bidang kerohanian yang timbul adalah pertentangan antara faham demokrasi dengan faham Fascisme/Nazi dan juga dengan faham komunisme karena ketiganya tidak mungkin dapat berjalan bersama salah satu harus menang dan menghancurkan lainnya. Disamping itu juga adanya faham nasionalisme yang sangat menimbulkan kecongkakan suatu bangsa dan memandang rendah bangsa lain. Contohnya seperti Jerman yang terpenting pada dasarnya adalah politik balas dendam Jerman akibat dari perjanjian Versailles yang merusak bangsa Jerman sehingga hal ini yang menyebabkan pecahnya perang dunia II.
Sebab Khusus Perang Dunia II
Meletusnya perang dunia II disebabkan Hitler menuntut Krek Dancig dari Polandia, dan tidak mengaku perjanjian Versailles, karena Polandia menolak maka tanggal 3-9-1939 Inggris dan Perancis menyatakan perang kepada Jerman, dengan demikian perang dunia tidak terelakan lagi.
2.     Materi Konsep
·       Perang dunia adalah suatu perang besar, antar negara yang melibatkan negara lai n, di suatu benua atau pun benua lain.
·       Perang Dunia I (disingkat PDI atau PD1; juga dinamakan Perang Dunia Pertama, Perang Besar, Perang Negara-Negara, dan Perang untuk Mengakhiri Semua Perang) adalah sebuah Konflik Dunia yang berlangsung dari 1914 hingga 1918. Lebih dari 40 juta orang tewas, termasuk sekitar 20 juta kematian militer dan sipil .
Kekalahan Jerman dalam perang ini dan kegagalan untuk menyelesaikan masalah-masalah yang masih menggantung yang telah menjadi sebab terjadinya Perang Dunia I akan menjadi dasar kebangkitan Nazi, dan dengan itu pecahnya Perang Dunia II .
·       Perang Dunia II atau Perang Dunia Kedua (biasa disingkat PD II) adalah konflik militer global yang terjadi pada 1939 sampai 1945 yang melibatkan sebagian besar negara di dunia, termasuk semua kekuatan-kekuatan besar yang dibagi menjadi dua aliansi militer yang berlawanan: Sekutu dan Poros. Perang ini merupakan perang terbesar sepanjang sejarah dengan lebih dari 100 juta personel.
3.          Materi Prinsip
·       Perang dunia memebrikan pengaruh besar tidak hanya regional eropa, namun terhadap dunia internasional. Dampak perang dunia yaitu :
Munculnya negara Amerika Serikat dan Uni Soviet sebagai negara adikuasa (superpower). Keduanya bersaing dalam perang "dingin"
Timbul negara-negara baru seperti Indonesia (17 Agustus 1945), Filipina (4 Juli 1946)
Munculnya politik aliansi yang dibentuk berdasarka kepentingan bersama seperti NATO dan SEATO
Munculnya politik memecah belah negara seperti Jerman yang dibagi menjadi dua negara yaitu jerman barat dan jerman timur serta India terbagi menjadi India dan Pakistan
Bidang ekonomi membuat perekonomian dunia hancur. Hal ini disebabkan banyaknya kerusakan akibat perang. Hanya negara Amerika Serikat yang memiliki perekonomian stabil saat itu.
Lahirnya LBB dan PBB, perkumpulan yang mencakup semua negara harus dibentuk untuk menjamin perdamaian dunia di masa depan

BAB VII
1.          Materi Fakta
·       Beberapa faktor yang melatarbelakangi gerakan nasionalisme negara-negara Asia-Afrika, yaitu : penderitaan dan kesengsaraan rakyat akibat kolonialisme dan imperialisme, kemenangan jepang atas Rusia, kenangan akan kejayaan masa lalu, berakhirnya Perang Dunia II, munculnya golongan terpelajar dalam Masyarakat
·       Revolusi di mesir terjjadi pada tahun 1952  yang ditandai dengan keberhasilan menggulingkan monarki Mesir. Akibatnya Mesir menjadi sebuah negara republik dengan Gamal Abdul Nasser sebagai presiden pertamanya.
·       Tokoh yang terkenal dalam sejarah gerakan nasionalisme di India adalah Mahatma Gandhi. Ia melancarkan gerakan anti kekerasan untuk menentang pemerintah kolonial Inggris. Keempat asas gerakan Mahatma Ghandi adalah Ahimsa, Hartal, Satyagraha dan Swadeshi
2.          Materi Konsep
·       Liberalisme adalah sebuah ideologi, pandangan filsafat dan tradisi politik yang didasarkan pada pemahaman bahwa kebebasan dan kesamaan hak adalah nilai politik yang utama. Kebebasan yang dimaksud adalah kebebasan individu.
·       Nasionalisme adalah suatu perasaan kesadaran sebagai satu bangsa yang terwujud dalam sikap mengagungkan bangsa sendiri lebih dari pada bangsa lain dan berupaya memperjuangkan kebaikan dan nasib bangsanya diatas kepentingan pribadi atau golongan.
2.          Materi Prinsip
·       Sistem demokrasi sampai saat ini dianggap sebagai sistem yang paling baik. Sistem ini mengusung baik prinsip dasar liberalisme maupun prinsip dasar sosialismesekaligus mengatasi kelemahan-kelemahan masing-masing.
·       Sosialisme Karl Marx disebut sosialisme ilmiah (marxisme) karena didasarkan pada analisis atau kondisi nyata masyarakat dan bukan atas khayalan atau suatu masyarakat yang ideal.
Tak bisa dipungkiri bahwa keberhasilan revolusi di Amerika dan Eropa untuk memperjuangkan kebebasan, kesetaraan, hak-hak asasi dan lain-lain menginspirasi munculnya pergerakan nasional di negara-negara Asia Afrika dalam rangka membebaskan diri dari tekanan dan ketidakadilan akibat kolonialisme dan imperialisme. Apa yang kemudian kita sebut nasionalisme sesungguhnya berakar dan berdiri diatas prinsip-prinsip itu.
BAB VIII
1       Materi Fakta
·       Pada tahun 1908 Budi Utomo didirikan dan dr. Wahidin Sudirohusodo (1857-1917). Pada tahun 1912 HOS Tjokroaminoto mengubah nama Sarekat Dagang Islam menjadi Sarekat Islam (SI). Pada tahun 1911, lahir sebuah organisasi partai politik yang diberi nama Indische Partij (Partai Hindia). Pendirinya adalah seorang Indo-Eropa yang radikal yang bernama E.F.E Douwes Dekker (Setiabudi 1879-1950) bersama dengan Tjipto Mangunkusumo dan Suwardi Suryaningrat (KH Dewantara 1889-1959) yang kemudian dikenal sebagai Tiga Serangkai.
·       Pada tanggal 27-28 Oktober 1928 Kongres Pemuda yang kedua dilangsungkan di Yogyakarta. Dalam kongres inilah dideklarasikan Sumpah pemuda yang terdiri dari tiga sendi utama dari persatuan Indonesia, yaitu persatuan tanah air, bangsa dan bahasa. Selain itu diperkenalkan pula lagu Indonesia Raya ciptaan Wage Rudolf Supratman dan bendera merah putih yang dipandang sebagai simbol persatuan bangsa Indonesia.
2       Materi Konsep
·       Pemerintah pendudukan Jepang memprioritaskan dua kebijakan terhadap Indonesia, yaitu menghapuskan pengaruh Barat dan memobilisasi rakyat untuk kepentingan perangnya
·       Dalam usaha menegakkan hak-hak bangsa, para pemimpin menggunakan dua cara, yaitu dengan kekuatan senjata dan diplomasi
·       Untuk memperlemah Republik Indonesia dengan pusat pemerintahan ketika itu berada di Yogyakarta, Belanda melakukan blockade ekonomi
3       Materi Prinsip
·       Jepang membubarkan semua organisasi politik dan menggantinya dengan organisasi bentuknya seperti organisasi sossial dan semimiliter
·       Pada masa pendudukannya di Indonesia, jepang telah membagi Indonesia dalam tiga wilayah kekuasaan, yaitu Sumatra di bawah kekuasaan Angkatan Darat ke-25, jawa di bawah kekuasaan ke-16 dan wilayah Indonesia Timur berada di bawah kekuasaan angkatan laut.


Ringkasan Materi Sejarah Peminatan Kelas XI





RESUME MATERI SEJARAH PEMINATAN
KELAS XI IPS

BAB I
1.     Materi Fakta
·       Masuknya Hindu-Buddha ke Nusantara berasal dari Kalingga dan Merkara yang berlokasi di India Selatan .
·       Perkembangan kerajaan-kerajaan Hindu-Buddha di Nusantara terbagi sesuai dengan periodisasi dengan menggunakan kerangka sejarah. Secara umum terbagi menjadi masa Jawa tengah terdapat kerjaan Mataram Kuno (732-928M) dan masa Jawa Timur yang meliputi kerajaan Kahuripan (929-1051M), Janggala-Kediri (1052-1221M), Singasari (1222-1292M), dan kerajaan Majapahit (1291-1468M). Adapun kerajaan di luar Jawa adalah kerajaan Sriwijaya.
2.     Materi Konsep
·       Indianisasi merupakan istilah untuk menunjukan penaruh besar Nusantara. Istilah ini digunakan untuk menunjukan pengaruh besar Hindu-Buddha yang tumbuh di wilayah Asia Selatan dan juga Nusantara.
·       Agama Hindu mengenal tiga Dewa utama yaitu Syiwa, Wisnu, dan Brahma. Ketiga Dewa tersebut biasa disebut dengan Dewa Trimurti.
·       Dewa-dewa dalam agama Buddha biasanya ditampilkan dalam tiga bentuk tatagatha atau yang biasa dikenal dengan istilah dhyani Buddha. Dalam sistem pemujaan, dhyani Buddha ditempatkan sebagai dewa utama.
3.     Materi Prinsip
Corak kerjaan berlatar agama Hindu-Buddha di Nusantara terlihat dari peninggalan misalnya candi. Sistem strata sosial seperti di Bali, dan juga cerita pewayangan. Terdapat kesamaan dengan India yaitu dalam bentuk agama, sistem masayarakat.

BAB II
1.     Materi Fakta
·       Penyebaran islam di nusantara dibawa oleh wali, wali adalah orang yang dianugerahi “kharamah” oleh Allah, atau orang mukmim sejati yang membawa keasksian agama dan kebenaran nabi dan rasul. Wali songo adalah sembilan wali yang menyebarkan agama islam di nusantara. Peran wali songo sangat penting karena menjadi penentu dari corak perkembangan agama dan kebudayaan islam yang hingga kini masih banyak dipertahankan masyarakat nusantara. Kesembilan wali tersebut ialah Sunan Gresik, Sunan Ampel, Sunan Giri, Sunan Bonang, Sunan Kalijaga, Sunan Gunung Jati, Sunan Drajat, Sunan Kudus, Sunan Muria.
2.     Materi Konsep
·       Awal penyebaran islam di nusantara tercatat melalui catatan Ibnu Batuta. Bahwa samudra pasai adalah merupakan pelabuhan dagang yang penting. Ajaran agama islam pertama masih mengikuti majapahit sebagai pemerintah pusatnya. Raja pertamanya adalah Pramisora, pada 1405 ia kemudian meninggal dan sebelum meninggal memeluk agama islam dan berganti nama Sultan Iskandar Syah. Penyebaran agama islam akhirnya berlanjut dengan adanya Wali Songo.
3.     Materi Prinsip
Warisan kebudayaan kerajaan islam di nusantara membuktikan bagaimana kejayaan islam pada zamannya, dan ini masih dipertahankan sebagai budaya di nusantara. Beberapa pengaruh dalam hal budaya misalnya kesusastraan, kesenian pahat ukir lukis dan pertunjukan wayang, seni arsitektu seperti bangunan masjid, sistem sosial, ekonomi, politik dan pemerintahan.

BAB III
1.     Materi Fakta
·       Abad pertengahan mendiskripsikan eropa dalam kurun waktu antara jatuhnya kekaisaran romawi barat pada tahun 476 M dan mulainya era renaisans pada abad ke 16. Abad pertengahan mengacu pada kembali berkuasanya gereja secara politik dan keagamaan. Hal ini terjadi sejak pemahkotaan karel agung oleh paus leo III sebagai kaisar pada tahun 800
2.     Materi Konsep
·       Istilah Renaissance berasal dari bahasa Latin “renaitre” yang berarti “hidup kembali” atau “lahir kembali”. Pengertian renaissance adalah menyangkut kelahiran atau hidupnya kembali kebudayaan klasik Yunani dan Romawi dalam kehidupan masyarakat Barat.
Dalam pengertian yang lebih spesifik, Renaissance diartikan sebagai suatu periode sejarah di mana perkembangan kebudayaan Barat memasuki periode baru dalam semua aspek kehidupan manusia, seperti ilmu-ilmu pengetahuan, teknologi, seni dalam semua cabang, perkembangan sistem kepercayaan, perkembangan sistem politik, institusional, bentuk-bentuk sistem kepercayaan yang baru dan lain-lain.
Secara historis Renaissance adalah suatu gerakan yang meliputi suatu zaman di mana orang merasa dirinya telah dilahirkan kembali dalam keadaban. Di dalam kelahiran kembali itu orang kembali pada sumber-sumber murni bagi pengetahuan dan keindahan. Dengan demikian orang memiliki norma-norma yang senantiasa berlaku bagi hikmat dan kesenian manusia.
·       Merkantilisme adalah pemikiran teori ekonomi yang mengungkapkan bahwa kemakmuran suatu Negara dihitung dari jumlah kapital yang dimilikinya. Dalam teori ekonomi merkantilisme ini, suatu Negara akan berusaha keras untuk selalu mempunyai neraca perdagangan yang positif. Dalam arti, suatu Negara akanberupaya agar nilai ekspornya lebih besar daripada nilai impornya, sehingga kapital yang terkumpul dari selisih perdagangan tersebut akan semakin banyak.
3.     Materi Prinsip
Abad Pencerahan merupakan masa transisi akhir abad pertengahan menuju awal zaman modern, selama abad ke XVIII di Eropa terjadi peristiwa penting, yakni tercipntanya suatu kosmologi baru. Kosmologi pada zaman pencerahan diartikan sebagai suatu paham dari orang-orang intelektual Eropa yang mempercayai bahwa penggunaan akal pikir akan membimbing menusia untuk menemukan hukum-hukum alam (Human Culture) yang semuanya bisa memberi pencerahan. Zaman pencerahan atau abad pemikiran sering disebut dengan istilah Aufklarung.

BAB IV
1.     Materi Fakta
·       Revolusi Industri merupakan periode antara tahun 1750-1850 di mana terjadinya perubahan secara besar-besaran di bidang pertanian, manufaktur, pertambangan, transportasi, dan teknologi serta memiliki dampak yang mendalam terhadap kondisi sosial, ekonomi, dan budaya di dunia. Revolusi Industri dimulai dari Britania Raya dan kemudian menyebar ke seluruh Eropa Barat, Amerika Utara, Jepang, dan akhirnya ke seluruh dunia.
Revolusi Industri menandai terjadinya titik balik besar dalam sejarah dunia, hampir setiap aspek kehidupan sehari-hari dipengaruhi oleh Revolusi Industri, khususnya dalam hal peningkatan pertumbuhan penduduk dan pendapatan rata-rata yang berkelanjutan dan belum pernah terjadi sebelumnya. Selama dua abad setelah Revolusi Industri, rata-rata pendapatan perkapita negara-negara di dunia meningkat lebih dari enam kali lipat. Seperti yang dinyatakan oleh pemenang Hadiah Nobel, Robert Emerson Lucas, bahwa: "Untuk pertama kalinya dalam sejarah, standar hidup rakyat biasa mengalami pertumbuhan yang berkelanjutan. Perilaku ekonomi yang seperti ini tidak pernah terjadi sebelumnya"
Inggris memberikan landasan hukum dan budaya yang memungkinkan para pengusaha untuk merintis terjadinya Revolusi Industri. Faktor kunci yang turut mendukung terjadinya Revolusi Industri antara lain: (1) Masa perdamaian dan stabilitas yang diikuti dengan penyatuan Inggris dan Skotlandia, (2) tidak ada hambatan dalam perdagangan antara Inggris dan Skotlandia, (3) aturan hukum (menghormati kesucian kontrak), (4) sistem hukum yang sederhana yang memungkinkan pembentukan saham gabungan perusahaan (korporasi), dan (4) adanya pasar bebas (kapitalisme).
Revolusi Industri dimulai pada akhir abad ke-18, dimana terjadinya peralihan dalam penggunaan tenaga kerja di Inggris yang sebelumnya menggunakan tenaga hewan dan manusia, yang kemudian digantikan oleh penggunaan mesin yang berbasis menufaktur. Periode awal dimulai dengan dilakukannya mekanisasi terhadap industri tekstil, pengembangan teknik pembuatan besi dan peningkatan penggunaan batubara. Ekspansi perdagangan turut dikembangkan dengan dibangunnya terusan, perbaikan jalan raya dan rel kereta api. Adanya peralihan dari perekonomian yang berbasis pertanian ke perekonomian yang berbasis manufaktur menyebabkan terjadinya perpindahan penduduk besar-besaran dari desa ke kota, dan pada akhirnya menyebabkan membengkaknya populasi di kota-kota besar di Inggris.
Awal mula Revolusi Industri tidak jelas tetapi T.S. Ashton menulisnya kira-kira 1760-1830. Tidak ada titik pemisah dengan Revolusi Industri II pada sekitar tahun 1850, ketika kemajuan teknologi dan ekonomi mendapatkan momentum dengan perkembangan kapal tenaga-uap, rel, dan kemudian di akhir abad tersebut perkembangan mesin pembakaran dalam dan perkembangan pembangkit tenaga listrik
Faktor yang melatarbelakangi terjadinya Revolusi Industri adalah terjadinya revolusi ilmu pengetahuan pada abad ke 16 dengan munculnya para ilmuwan seperti Francis Bacon, René Descartes, Galileo Galilei serta adanya pengembangan riset dan penelitian dengan pendirian lembaga riset seperti The Royal Improving Knowledge, The Royal Society of England, dan The French Academy of Science. Adapula faktor dari dalam seperti ketahanan politik dalam negeri, perkembangan kegiatan wiraswasta, jajahan Inggris yang luas dan kaya akan sumber daya alam.
2.     Materi Konsep
·       Revolusi industri yaitu perubahan radikal (revolusi) dalam sistem produksi barang dan jasa (industri) yang terjadi di inggris sekitar abad ke-18 (1750). Perubahan secara radikal, yakni ditinggalkannya produksi barang dan jasa menggunakan tangan manusia (secara manual) dan alat-alat sederhana, serta dimulainya penggunaan mesin (mekanisasi).
3.     Materi Prinsip
Revolusi industri mengakibatkan beberapa dampak yaitu : kemajuan di bidang tekstil, kemajuan di bidang metalurgi, kemajuan di bidang pertambangan, kemajuan di bidang tenaga uap, kemajuan bidang ilmu kimia. Adapun dampak negatif dari revolusi industri adalah urbanisasi besar-besaran dan rendahnya upah para pekerja.

BAB V
1.     Materi Fakta
·       Sebab revolusi perancis :
Adanya kepincangan dalam kehidupan masyarakat Perancis. Sebelum terjadi Revolusi, masyarakat Perancis terdiri dari tiga golongan, yaitu :a Golongan I, terdiri dari pimpinan gereja katolik, b Golongan II, terdiri dari kaum bangsawan, c Golongan III, terdiri dari rakyat jelata, dengan perbedaan hak dan kewajiban dari golongan I dan II.
Pengaruh Rasionalisme.
Pengaruh Kemerdekaan Amerika Serikat.
Kebencian rakyat terhadap penghamburan uang negara yang dilakukan Marie Antoinette, permaisuri Raja Louis XVI beserta putra putri istana lainnya.
Revolusi Perancis berlangsung secara bertahap yang diawali dengan penyerbuan benteng Penjara Bastille, lambang kekuasaan dan kesewenang-wenangan raja pada 14 Juli 1789. Sejak itu pemerintahan berada dibawah kekuasaan golongan ketiga. Selanjutnya revolusi berlangsung selama 15 tahun, terbagi kedalam tahap :
• Masa Dewan Konstituante (1789 – 1791)
• Masa Legislatif (1791 – 1792)
• Masa Konvensi Nasional (1792 – 1795)
• Masa Directoire (1795 – 1799)
• Masa Konsulat (1799 – 1804)
Semboyan Revolusi Perancis adalah Liberte (kebebasan), Egalite (persamaan), Fraternite (persaudaraan) yang diabadikan dalam bentuk benderanya merah-putih-biru dalam posisi vertical. Lagu kebangsaannya Marseillase, sedangkan 14 Juli diperingati sebagai hari nasional Perancis. Semboyan Revolusi Perancis membawa pengaruh besar bagi bangsa-bangsa didunia khususnya dalam bidang politik, ekonomi, dan social.
2.     Materi Konsep
·       Revolusi besar di dunia dipengaruhi oleh antikolonialisme dan feodalisme, demokrasi, hak asasi manusia, nasionalisme dan komunisme.
3.     Materi Prinsip
Dampak Revolusi Rusia bagi dunia yang paling besar adalah terhadap berkembangnya ideologi komunisme dan sosialisme yang berkembang hampir di seluruh dunia. Tidak hanya itu pokok pemikiran yang diungkap oleh tokoh berpengaruh di Rusia yaitu Lenin dan Stalin adalah mengenai Marxisme yang tentunya berujung pada paham yang diterapkan pada negara yaitu komunisme. Akar pokok pemikiran Lenin dan Stalin ini adalah tokoh bernama Karl Marx yang menulis beberapa buku, diantaranya buku pertama yang diulis adalah berjudul “Economic and Philosophical Manuscript”. Latar belakang ditulisnya buku ini antara lain yaitu pemikiran Lenin yang mengungkap mengenai pekerjaan. Ditulisnya buku oleh Marx itu memang telah sebelumnya pernah ditulis oleh tokoh bernama Hegels dengan bukunya berjudul “Phenomology Of Mind”, yang pada buku ini membahas mengenai keterasingan
BAB VI
1.     Materi Fakta
·       Perang Dunia I, yang dimulai di Eropa Tengah pada akhir Juli 1914, termasuk faktor saling terkait, seperti konflik dan permusuhan dari empat dekade menjelang perang. Militerisme, aliansi, imperialisme, dan nasionalisme juga memainkan peran utama dalam konflik ini. Meskipun begitu, asal usul langsung dari perang terletak pada keputusan yang diambil oleh para negarawan dan jenderal selama Krisis 1914, casus belli yang merupakan pembunuhan Archduke Franz Ferdinand dari Austria dan istrinya oleh Gavrilo Princip, seorang Serbia.
Krisis itu terjadi setelah serangkaian pertikaian diplomatik yang panjang dan sulit antara negara-negara besar (Italia, Prancis, Jerman, Kerajaan Inggris, Kekaisaran Austria-Hongaria dan Rusia) atas isu-isu Eropa dan kolonial di dekade sebelum 1914 yang telah meninggalkan ketegangan tinggi. Pada gilirannya, bentrokan diplomatik ini dapat ditelusuri dengan perubahan keseimbangan kekuatan di Eropa sejak tahun 1867. Penyebab lebih cepat untuk perang adalah ketegangan atas wilayah di Balkan. Austria-Hungaria bersaing dengan Serbia dan Rusia untuk wilayah dan pengaruh di wilayah ini dan mereka menarik seluruh negara-negara besar ke dalam konflik melalui berbagai aliansi dan perjanjian.
·       PERANG DUNIA II (1939-1945)
Perang dunia II ini berkaiatan dengan perang dunia I, dan penyebab terjadinya perang dunia II juga di kelompokkan menjadi sebab-sebab umum dan sebab khusus.
Sebab-Sebab Umum PD II
Dalam bidang politik penyebab terjadinya perang adalah kegagalan LBB yang tidak sanggup menjamin perdamaian sehingga terjadi perlombaan senjata dan politik alliansi atau politik mencari kawan, yang terdiri dari tiga blok besar yaitu Blok Perancis, (demokrasi), Blok Jerman (Fascis/Nazi) Blok Rusia (komunis).
Bidang ekonomi timbul politik ekonomi yang bersifat imperialis, dalam rangka kepentingan industri dalam negeri masing-masing negera, sehingga terjadi perebutan daerah-daerah jajahan. Salah satu contohnya misalnya Jerman dengan politik LIBENSRUM ingin menguasai Eropa Tengah, Jepang dengan politik Hakko-I-Chiu ingin menguasai Asia Timur Raya dan Itali dengan politik ITALIA IRREDENTA nya ingin menguasai daerah yang luas seperti Romawai kuno. Silahkan Anda bandingkan ketiga politik tersebut !
Dalam bidang kerohanian yang timbul adalah pertentangan antara faham demokrasi dengan faham Fascisme/Nazi dan juga dengan faham komunisme karena ketiganya tidak mungkin dapat berjalan bersama salah satu harus menang dan menghancurkan lainnya. Disamping itu juga adanya faham nasionalisme yang sangat menimbulkan kecongkakan suatu bangsa dan memandang rendah bangsa lain. Contohnya seperti Jerman yang terpenting pada dasarnya adalah politik balas dendam Jerman akibat dari perjanjian Versailles yang merusak bangsa Jerman sehingga hal ini yang menyebabkan pecahnya perang dunia II.
Sebab Khusus Perang Dunia II
Meletusnya perang dunia II disebabkan Hitler menuntut Krek Dancig dari Polandia, dan tidak mengaku perjanjian Versailles, karena Polandia menolak maka tanggal 3-9-1939 Inggris dan Perancis menyatakan perang kepada Jerman, dengan demikian perang dunia tidak terelakan lagi.
2.     Materi Konsep
·       Perang dunia adalah suatu perang besar, antar negara yang melibatkan negara lai n, di suatu benua atau pun benua lain.
·       Perang Dunia I (disingkat PDI atau PD1; juga dinamakan Perang Dunia Pertama, Perang Besar, Perang Negara-Negara, dan Perang untuk Mengakhiri Semua Perang) adalah sebuah Konflik Dunia yang berlangsung dari 1914 hingga 1918. Lebih dari 40 juta orang tewas, termasuk sekitar 20 juta kematian militer dan sipil .
Kekalahan Jerman dalam perang ini dan kegagalan untuk menyelesaikan masalah-masalah yang masih menggantung yang telah menjadi sebab terjadinya Perang Dunia I akan menjadi dasar kebangkitan Nazi, dan dengan itu pecahnya Perang Dunia II .
·       Perang Dunia II atau Perang Dunia Kedua (biasa disingkat PD II) adalah konflik militer global yang terjadi pada 1939 sampai 1945 yang melibatkan sebagian besar negara di dunia, termasuk semua kekuatan-kekuatan besar yang dibagi menjadi dua aliansi militer yang berlawanan: Sekutu dan Poros. Perang ini merupakan perang terbesar sepanjang sejarah dengan lebih dari 100 juta personel.
3.          Materi Prinsip
·       Perang dunia memebrikan pengaruh besar tidak hanya regional eropa, namun terhadap dunia internasional. Dampak perang dunia yaitu :
Munculnya negara Amerika Serikat dan Uni Soviet sebagai negara adikuasa (superpower). Keduanya bersaing dalam perang "dingin"
Timbul negara-negara baru seperti Indonesia (17 Agustus 1945), Filipina (4 Juli 1946)
Munculnya politik aliansi yang dibentuk berdasarka kepentingan bersama seperti NATO dan SEATO
Munculnya politik memecah belah negara seperti Jerman yang dibagi menjadi dua negara yaitu jerman barat dan jerman timur serta India terbagi menjadi India dan Pakistan
Bidang ekonomi membuat perekonomian dunia hancur. Hal ini disebabkan banyaknya kerusakan akibat perang. Hanya negara Amerika Serikat yang memiliki perekonomian stabil saat itu.
Lahirnya LBB dan PBB, perkumpulan yang mencakup semua negara harus dibentuk untuk menjamin perdamaian dunia di masa depan

BAB VII
1.          Materi Fakta
·       Beberapa faktor yang melatarbelakangi gerakan nasionalisme negara-negara Asia-Afrika, yaitu : penderitaan dan kesengsaraan rakyat akibat kolonialisme dan imperialisme, kemenangan jepang atas Rusia, kenangan akan kejayaan masa lalu, berakhirnya Perang Dunia II, munculnya golongan terpelajar dalam Masyarakat
·       Revolusi di mesir terjjadi pada tahun 1952  yang ditandai dengan keberhasilan menggulingkan monarki Mesir. Akibatnya Mesir menjadi sebuah negara republik dengan Gamal Abdul Nasser sebagai presiden pertamanya.
·       Tokoh yang terkenal dalam sejarah gerakan nasionalisme di India adalah Mahatma Gandhi. Ia melancarkan gerakan anti kekerasan untuk menentang pemerintah kolonial Inggris. Keempat asas gerakan Mahatma Ghandi adalah Ahimsa, Hartal, Satyagraha dan Swadeshi
2.          Materi Konsep
·       Liberalisme adalah sebuah ideologi, pandangan filsafat dan tradisi politik yang didasarkan pada pemahaman bahwa kebebasan dan kesamaan hak adalah nilai politik yang utama. Kebebasan yang dimaksud adalah kebebasan individu.
·       Nasionalisme adalah suatu perasaan kesadaran sebagai satu bangsa yang terwujud dalam sikap mengagungkan bangsa sendiri lebih dari pada bangsa lain dan berupaya memperjuangkan kebaikan dan nasib bangsanya diatas kepentingan pribadi atau golongan.
2.          Materi Prinsip
·       Sistem demokrasi sampai saat ini dianggap sebagai sistem yang paling baik. Sistem ini mengusung baik prinsip dasar liberalisme maupun prinsip dasar sosialismesekaligus mengatasi kelemahan-kelemahan masing-masing.
·       Sosialisme Karl Marx disebut sosialisme ilmiah (marxisme) karena didasarkan pada analisis atau kondisi nyata masyarakat dan bukan atas khayalan atau suatu masyarakat yang ideal.
Tak bisa dipungkiri bahwa keberhasilan revolusi di Amerika dan Eropa untuk memperjuangkan kebebasan, kesetaraan, hak-hak asasi dan lain-lain menginspirasi munculnya pergerakan nasional di negara-negara Asia Afrika dalam rangka membebaskan diri dari tekanan dan ketidakadilan akibat kolonialisme dan imperialisme. Apa yang kemudian kita sebut nasionalisme sesungguhnya berakar dan berdiri diatas prinsip-prinsip itu.
BAB VIII
1       Materi Fakta
·       Pada tahun 1908 Budi Utomo didirikan dan dr. Wahidin Sudirohusodo (1857-1917). Pada tahun 1912 HOS Tjokroaminoto mengubah nama Sarekat Dagang Islam menjadi Sarekat Islam (SI). Pada tahun 1911, lahir sebuah organisasi partai politik yang diberi nama Indische Partij (Partai Hindia). Pendirinya adalah seorang Indo-Eropa yang radikal yang bernama E.F.E Douwes Dekker (Setiabudi 1879-1950) bersama dengan Tjipto Mangunkusumo dan Suwardi Suryaningrat (KH Dewantara 1889-1959) yang kemudian dikenal sebagai Tiga Serangkai.
·       Pada tanggal 27-28 Oktober 1928 Kongres Pemuda yang kedua dilangsungkan di Yogyakarta. Dalam kongres inilah dideklarasikan Sumpah pemuda yang terdiri dari tiga sendi utama dari persatuan Indonesia, yaitu persatuan tanah air, bangsa dan bahasa. Selain itu diperkenalkan pula lagu Indonesia Raya ciptaan Wage Rudolf Supratman dan bendera merah putih yang dipandang sebagai simbol persatuan bangsa Indonesia.
2       Materi Konsep
·       Pemerintah pendudukan Jepang memprioritaskan dua kebijakan terhadap Indonesia, yaitu menghapuskan pengaruh Barat dan memobilisasi rakyat untuk kepentingan perangnya
·       Dalam usaha menegakkan hak-hak bangsa, para pemimpin menggunakan dua cara, yaitu dengan kekuatan senjata dan diplomasi
·       Untuk memperlemah Republik Indonesia dengan pusat pemerintahan ketika itu berada di Yogyakarta, Belanda melakukan blockade ekonomi
3       Materi Prinsip
·       Jepang membubarkan semua organisasi politik dan menggantinya dengan organisasi bentuknya seperti organisasi sossial dan semimiliter
·       Pada masa pendudukannya di Indonesia, jepang telah membagi Indonesia dalam tiga wilayah kekuasaan, yaitu Sumatra di bawah kekuasaan Angkatan Darat ke-25, jawa di bawah kekuasaan ke-16 dan wilayah Indonesia Timur berada di bawah kekuasaan angkatan laut.